Cara Membuat Lubang Saluran Pembuangan Kolam Terpal
Anda tak perlu lagi membuang banyak waktu, begitu selesai
dibuat, saluran pembilas ini dapat langsung difungsikan.
Bagaimana hal ini dapat dilakukan? Anda tentu penasaran bukan? Silakan simak uraian singkat kami berikut ini...
Sebagai contoh kami gunakan pipa paralon (PVC) berdiameter
1,5" (inch) sepanjang 1 meter dengan sok penyambung yang
sesuai untuk pipa paralon tersebut. Tentu saja Anda dapat menggunakan diameter
dan ukuran panjang pipa paralon (PVC) serta sok penyambung
yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan.
Langkah pertama, siapkan beberapa
alat dan bahan sebagai berikut (gambar 1).
- 1 pipa paralon (PVC) type D
berdiameter 1,5" sepanjang lk 1 m atau lebih (sesuaikan dengan kebutuhan)
- 1 sok penyambung untuk pipa PVC 1,5".
Pilihlah sok penyambung yang berkualitas baik
- 1 sok penutup, sesuai ukuran pipa PVC
1,5"
- 1/2 lembar kertas gosok (amplas/ amril),
pilihlah type yang sedikit kasar (No 1 atau 1 1/2)
- 1 mata gergaji besi
- 1 mata pisau/ cutter (ukuran
sedang) dan juga lembaran terpal yang akan Anda gunakan sebagai media (kolam)
pemeliharaan ikan
Kedua, dengan menggunakan
gergaji besi, bagilah ujung pipa paralon menjadi dua bagian yang sama, searah
panjang pipa sepanjang kira-kira 8-10 cm (gambar 2) dan (gambar
3)
gambar 2
gambar 3
Ketiga, sisipkan bagian
ujung lembaran amplas pada lubang yang dibuat sebelumnya (gambar 4) dan
putarlah lembaran amplas tersebut mengelilingi ujung pipa paralon sehingga
terbalut sempurna (gambar 5)
gambar 4

gambar 5
Keempat,
ujung pipa paralon yang telah terbalut amplas kemudian dimasukkan ke lubang sok
penyambung. Lakukan secara perlahan dan hati-hati sehingga tidak terjadi
sobekan atau lipatan pada kertas amplas tersebut(gambar 6).
gambar 6
Kelima, putarlah ujung pipa berikut amplas pembalutnya di dalam lubang sok penyambung, pastikan putaran pipa adalah searah dengan proses pembalutan amplas. Lakukan beberapa putaran hingga diperoleh tingkat kekasaran yang merata pada sisi dalam lubang sok. Jika sudah, cabutlah pipa paralon berikut ampas dari lubang sok penyambung tersebut dengan sedikit tarikan sambil tetap mempertahankan arah putaran (gambar 7).
gambar 7
Keenam, lepaskan amplas dari
ujung pipa paralon (PVC) kemudian letakkan lembaran terpal
secara tegak lurus pada ujung pipa paralon (PVC) pada lokasi
dimana lubang pembilas pada terpal akan dibuat kemudian pada sisi terpal yang
berlawanan dipasang sok penyambung (yang sisi/ bagian dalamnya telah
dikasarkan) lalu tekanlah sok secara perlahan hingga pipa paralon dan lembaran
terpal masuk ke dalam lubang sok (gambar 8).
gambar 8
Agar diperoleh sambungan yang benar-benar rapat, proses
penekanan dapat dibantu dengan memukulkan sebatang kayu pada permukaan sok
secara perlahan agar bagian terpal yang berada dalam jepitan sok dan pipa PVC tidak
sampai cacat/ sobek (gambar 9).
gambar 9
Lakukan beberapa kali pukulan hingga diperoleh tingkat kekencangan dan kerapatan yang cukup.
Pastikan permukaan
bagian terpal dalam lubang sok penyambung terlihat kencang, rata dan tidak
terjadi lipatan(gambar 10).
gambar 10
Ketujuh,
buatlah sayatan pada berbentuk 'cross' atau 'X' pada permukaan terpal dengan
menggunakan ujung pisau tajam (cutter) secara hati-hati (gambar
11). Usahakan setiap ujung sayatan tidak sampai menyentuh bagian tepi sisi
dalam sok penyambung (gambar 12). Potonglah bagian terpal di
sekeliling sisi dalam sok penyambung dengan menggunakan pisau (cutter) hingga
diperoleh lubang yang rapi (gambar 13). Jika ternyata Anda agak
kesulitan merapikan tepian lubang ini, gunakanlah amplas dengan cara
mengosokkannya secara perlahan pada arah melingkar di bagian tepian lubang
tersebut.
gambar 11
Kedelapan, pastikan lubang pembilasan telah dibuat
dengan benar dan tidak terdapat celah atau cacat pada titik pertemuan antara
terpal, pipaPVC dan sok penyambung, baik pada bagian terpal yang
akan menjadi sisi luar kolam (gambar 14) maupun terpal bagian
dalam kolam (gambar 15).
gambar 14
gambar 15
Sampai tahap ini proses pembuatan lubang pembilasan telah selesai namun masih diperlukan satu langkah lagi yakni memasang sok penutup pada bagian ujung sok penyambung di sisi terpal bagian dalam kolam maupun di sisi luar kolam (jika memang di perlukan).
Kini terpal siap dihamparkan. Mudah dan praktis bukan??
Sebagai saluran
pembilas, lubang dapat dibuat pada bagian dasar kolam (gambar 16) sedangkan
sebagai pengatur level muka air kolam dapat pula dipasang (lebih
tepatnya, ditancapkan) sebatang pipa PVC pada
lubang pembilas tersebut (gambar 17 & 18).
gambar 16
gambar 17
gambar 18
Dengan sedikit
kreatifitas, Anda pun dapat membuat lubang sejenis pada dinding dasar kolam
yang dapat berfungsi ganda yakni sebagai saluran pembilas sekaligus juga
sebagai lubang tempat memasang pipa siphon (penyedot
lumpur dasar kolam).
Selamat mencoba, semoga berhasil !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar